Suatu hari, aku berada di kota paling romantis di dunia, Venesia. Aku berjalan-jalan di sepanjang kanal-kanal indah, menikmati pemandangan gondola yang melintasi air tenang, dan merasakan udara yang dipenuhi dengan aroma laut dan pasta. Kota ini memang indah, dengan bangunan-bangunan tua berwarna pastel yang terlihat seolah-olah mereka muncul langsung dari lukisan. Namun, di tengah keindahan ini, ada rasa kesepian yang menyerangku. Aku berada di kota yang penuh dengan pasangan yang tengah dimabuk cinta, sementara aku sendiri. Aku merindukan kehadiran seseorang di sisiku, seseorang yang dapat berbagi pengalaman ini denganku. Meski begitu, aku tetap mencoba menikmati setiap detik di Venesia, menyerap setiap detail indahnya seolah-olah aku dapat membawanya pulang dan membaginya dengan orang yang kucintai.
1. Memulai Hari dengan Menyusuri Jalanan Venesia
Hari itu dimulai dengan berjalan-jalan di jalanan Venesia yang indah. Meskipun aku sendiri, suasana romantis kota ini tidak bisa dipungkiri. Dari jalanan sempit klasik hingga kanal yang menawan, setiap sudut kota ini memiliki cerita tersendiri.
2. Menyusuri Kanal dengan Gondola
Hari tidak akan lengkap di Venesia tanpa naik gondola. Meski aku sendirian, pengalaman menyusuri kanal Venesia dengan gondola sungguh tak terlupakan. Pemandangan indah bangunan historis dan air yang tenang memberikan suasana kedamaian.
3. Menikmati Gelato di Piazza San Marco
Setelah perjalanan dengan gondola, aku berhenti di Piazza San Marco dan menikmati gelato. Melihat orang-orang berlalu lalang, sementara menikmati gelato dengan latar belakang Basilika San Marco, membuatku merasa seolah menjadi bagian dari lukisan yang indah.
4. Mengunjungi Museum Gallerie dell’Accademia
Untuk mengisi hari, aku mengunjungi Gallerie dell’Accademia, museum yang menampung karya-karya seni terbaik dari abad ke-14 hingga ke-18. Meski sendirian, aku merasa tak pernah sendiri saat dikelilingi oleh karya-karya seni yang indah ini.
5. Menikmati Senja di Rialto Bridge
Senja di Venesia adalah waktu yang paling romantis. Aku menghabiskan waktu di Rialto Bridge, menikmati pemandangan matahari terbenam yang menakjubkan. Warna oranye dan merah muda yang memantul di air kanal sungguh luar biasa.
6. Makan Malam di Restoran Tepi Kanal
Hari diakhiri dengan makan malam di salah satu restoran tepi kanal. Meski sendirian, pelayan yang ramah dan makanan lezat membuatku merasa nyaman. Pemandangan kanal di malam hari, dengan cahaya yang berkelip-kelip di air, sungguh menenangkan.
7. Berjalan Kembali ke Penginapan
Setelah makan malam, aku berjalan kembali ke penginapan. Jalanan yang tenang dan damai, hanya terang dengan cahaya lampu jalan yang temaram, membuatku merasa damai. Meski sendirian, aku merasa beruntung dapat menghabiskan hari yang romantis di Venesia ini.
8. Mengakhiri Hari dengan Buku dan Anggur
Sebelum tidur, aku membaca buku sambil menikmati segelas anggur. Kamar yang nyaman dengan pemandangan kanal dari jendela membuatku merasa tak terlalu kesepian. Hari itu berakhir dengan perasaan damai dan rindu akan keindahan Venesia.
Meski sendirian, hari itu sungguh romantis dan tak terlupakan. Venesia, dengan keindahan dan romantisismenya, sungguh kota yang sempurna untuk dijelajahi, bahkan jika kamu sendirian.
About the author call_made
Hai, nama saya Bella Sungkawa dan saya adalah seorang penggila perjalanan. Bergabunglah dengan saya dalam perjalanan penemuan saya saat saya menjelajahi negara Indonesia yang indah.
Are you ready to trade the everyday for extraordinary experiences? This travel blog is your one-stop shop for crafting the perfect summer escape.
Please login or subscribe to continue.
No account? Register | Lost password
✖✖
Are you sure you want to cancel your subscription? You will lose your Premium access and stored playlists.
✖
Be the first to leave a comment